Perancangan Kampanye Sosial Tuli

Devira Solichin |
42316010098
Teman Dengar adalah kampanye sosial tentang komunitas Tuli yang masyarakat perlu ketahui. Kampanye dirancang sedemikian rupa untuk terlihat menarik perhatian audiens dan juga informatif, menggunakan media sosial instagram, motion graphic dan poster sebagai media penyampaiannya.

PENDAHULUAN

INTEPRETASI JUDUL
Kampanye sosial adalah suatu upaya atau tindakan menyebarkan pesan-pesan penting yang berasal dari keresahan-keresahan yang terjadi di masyarakat. Seperti halnya kesenjangan komunikasi dan kurangnya pengertian antara komunitas dengar terhadap komunitas Tuli. Masih banyak stigma negatif dan diskriminasi terhadap teman Tuli di Indonesia. Mulai dari anggapan mereka bukan orang normal, sampai asumsi bahwa mereka tidak dapat beraktivitas sebagaimana orang pada umumnya. Meskipun begitu di Indonesia terdapat beberapa kampanye yang menyuarakan tentang Tuli, namun kampanye tersebut kurang informatif dan kurang menarik dari segi visual. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis merancang sebuah kampanye sosial yang menarik ayang dibungkus dengan visual yang menarik serta selaras dengan pesan yang ingin disampaikan.
MASALAH DESAIN
Kesenjangan komunikasi dan kurangnya pengertian dan edukasi antara komunitas dengar terhadap komunitas Tuli serta kurang menariknya kampanye Tuli dari segi visual.
TUJUAN DESAIN
Memberikan edukasi tentang meningkatkan kesadaran akan adanya komunitas Tuli untuk memberikan pengertian kepada komunitas Dengar agar terjadinya kesetaraan dan membuat kampanye sosial tentang Deaf Awareness dengan desain yang menarik
MANFAAT DESAIN
Memudahkan masyarakat untuk dapat meningkatkan kesadaran akan adanya komunitas Tuli dan mengurangi diskriminasi terhadap komunitas Tuli.

Teman Dengar

 

Teman Dengar adalah sebuah kampanye sosial yang berupaya untuk menyetarakan Teman Dengar dan Teman Tuli di Indonesia. Nama "Teman Dengar" sendiri diambil dari nama panggilan untuk orang dengan kemampuan mendengar yang berteman dengar komunitas Tuli atau yang akrab dengan panggilan “Teman Tuli”.

Logotype ini dirancang menggunakan jenis tipografi sans serif dengan distorsi untuk melahirkan efek handwritten sehingga image yang dilahirkan bernuansa playful dan dinamis. Logotype dipadukan dengan ilustrasi tangan yang merepresentasikan salah satu cara Teman Dengar berkomunikasi dengan Teman Tuli, yaitu dengan menggunakan gerakan tangan atau bahasa Isyarat.

Dalam berkomunikasi dengan teman Tuli, ekspresi muka sangat dibutuhkan untuk mempermudah komunikasi dengan teman Tuli. Karena itu, gaya kartunal dinilai efektif karena kartun juga menggunakan ekspresi yang sangat jelas. Graphic elements menggunakan ilustrasi yang digambar menggunakan brush tool agar terciptanya efek tebal tipis yang menyerupai efek handdrawn.

Di era digital saat ini, generasi milenial perkotaan menggunakan internet sebagai media sosial. Instagram dipilih sebagai media utama karena media sosial tersebut fokus pada platform berbagi foto dan video. Hal tersebut membuat perancangan ini menggunakan media sosial Instagram sebagai media utama agar informasi dari kampanye ini dapat tersebar luas ke masyarakat. Tak hanya itu, perancangan kampanye sosial ini menggunakan media motion graphic, poster dan merchandise sebagai media pendukung. 

[post-views]
VIEW

Devira Solichin

42316010098

[wp_ulike]

0 Comments